Catatan Stoik #1: Mengendalikan Pilihan

CATATAN STOIK -  pikiran dan perasaan lalu mewujud dalam tindakan merupakan kendali manusia. Sepenuhnya adalah miliknya tanpa Intervensi dari siapapun.

Aku memiliki sesuatu yang sepenuhnya berada dalam kendaliku. Aku mengendalikannya menjadi sebuah pilihan. 

Hari ini, sejak hampir sebulan lamanya di gedung embarkasi ini, Aku dididik untuk melembutkan kerasnya hatiku dengan sebuah pengabdian.

Menjadi petugas haji yang menangani Lansia merupakan sesuatu yaNg baru bagiku.  Aku sadar, menjadi pemarah, tidak peduli dan enggan memelihari empati sepenuhnya berada dalam diriku.

Aku tinggal memilihnya menjadi sebuah tindakan. Tapi, melayani Lansia menjadikan aku sadar dan paham bahwa aku hidup, dan pasti setiap manusia hidup berkoloni-koloni dan membutuhkan orang lain.

Realitas itulah yang menjadikan aku merasa penting memelihara hubungan baik dengan manusia lain dengan cara berbuat baik.

Menyayangi Lansia, menghormati yang lebih tua adalah ajaran yang sejak puluhan tahun aku pelajari pada saat sekolah dasar dahulu.

Kini aku insyaf dan mmilih unuk menjdi seorang manusia yang utuh dalam kebaikan, harus dapat memberikan manfaat bagi yang lainnya.

Aku akan terus belajar untuk menjadi baik. Yuk Bisa!