Ramadhan, Sekolah Nurani

RUMAH INTUISI -  Berpuasa sesunguhnya memiliki makna yang tinggi. Dalam Alquran kerap disebutkan dalam Qs. 2:183, meraih ketaqwaan merupakan tujuan akhir berpuasa.

Taqwa sendiri berarti takut kepada Allah dengan menjalankan perintahNya dan berusaha dengan segala daya upaya meninggalkan larangaNya.

Selama berpuasa, kita diajarkan untuk tertib. Tidak makan dan minum sembarangan. Makan dan minum hanya dilakukan ketika sudah datang waktunya untuk berbuka.

Selama berpuasa kita juga diajarkan untuk jujur. Dalam keadaan sendiri ataupun di keramian, kita tidak pernah mau mencuri-curi untuk makan sedikitpun dengan sadar.

Selama berpuasa kita juga diajarkan untuk Adil. di tengah lapar dahaga kita, kita lebih sering diajak untuk sadar, bahwa selama ini kita tidak adil untuk diri kita sendiri.

kita kerap menggunakan waktu tidak adil. Sehingga berdampak kepada diri kita sendiri. ketika waktunya makan, di hari-hari biasa, kita lebih sering mengulurnya. Kita zalim untuk tubuh kita sendiri.

Dengan menggunakan waktu sebaik mungkin, waktunya sahur lantas kita makan, waktunya berbuka lalu kita santap makanan untuk berbuka, secara tidak langsung kita berlatih untuk adil terhadap diri sendiri.

Di penghujung puasa, sikap adil yang terbentuk selama sebulan tersebut dapat kita praktekkan dengan sadar dan jujur melalui zakat fitrah kepada kaum Mustadh'afin.

Ibarat sekolah, Puasa memberikan Pembelajaran dengan kurikulum yang amat baik serta memiliki sistem evaluasi pembelajara yang sangat sempurna. ayok Sekolah Puasa!